Buleleng, 1 Agustus 2025 — Camat Buleleng I Made Dwi Adnyana, S.STP., M.A.P bersama seluruh pimpinan Unit Kerja Piranti Wilayah (SKPD) di Cakupan Pemerintahan Kabupaten Buleleng ikuti aktivitas jalan rileks dalam rencana mengingati Hari Kembali Tahun (HUT) ke-150 SD Negeri 1 Paket Agung, Jumat (1/8).

Aktivitas yang diawali dari halaman SDN 1 Paket Agung itu dituruti semangat oleh beberapa ratus peserta yang terbagi dalam pelajar/siswi, guru, warga Paket Agung, dan beberapa alumni lintasi angkatan. Situasi kebersama-samaan dan semangat kebanggaan kelihatan terang sepanjang aktivitas berjalan.

SDN 1 Paket Agung bukan sekedar instansi pendidikan, tapi juga menjadi tiang sejarah pendidikan di Kabupaten Buleleng. Sekolah ini adalah sekolah dasar pertama kali yang berdiri di Buleleng dan menjadi lambang diawalinya pendidikan resmi untuk warga lokal. Dibangun bernama awalnya Tweede Klasse School pada periode penjajahan Belanda, sekolah ini menggambarkan mekanisme pendidikan penjajahan waktu itu. Bahkan juga, sekolah ini sebelumnya pernah menjadi tempat mengajarkan Raden Sukemi Sosrodiharjo, ayah dari Presiden Pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno.

Sekretaris Wilayah Kabupaten Buleleng Besar Suyasa langsung melepaskan peserta jalan rileks dengan mengibarkan bendera start dan menerbangkan burung sebagai lambang kebebasan dan semangat baru. Dalam sambutannya, Sekda Suyasa sampaikan animo atas perayaan yang penuh arti ini. SDN 1 Paket Agung ialah sekolah monumental dengan nasional dan menjadi kebanggaan Buleleng.

Aktivitas ini sekalian menjadi peristiwa refleksi pada perjalanan panjang SDN 1 Paket Agung sebagai instansi pendidikan yang sudah melahirkan angkatan-generasi penerus bangsa dan ikut berperan dalam membuat watak dan masa datang warga Buleleng.